5 Cara Menjaga Daya Tahan Tubuh Saat Puasa di Masa Pandemi
Puasa selama pandemi COVID-19 bisa menjadi tantangan
tersendiri bagi sebagian orang. Mengingat masa pandemi masih berlangsung di
Indonesia, menjaga daya tahan tubuh tetap kuat sangat penting agar puasa bisa
dijalani dengan baik dan tubuh terlindungi dari COVID-19.
Puasa
Ramadan adalah salah satu ibadah yang harus dijalani oleh setiap umat muslim di
dunia. Nah,
agar puasa dan ibadah lainnya tetap berjalan lancar, kesehatan tubuh tentu
harus selalu dijaga. Salah satu cara yang dapat dilakukan adalah menjaga daya
tahan tubuh, terutama di tengah pandemi COVID-19.
Cara Menjaga Daya Tahan
Tubuh Saat Puasa
Kunci
utama agar daya tahan tubuh tetap kuat saat berpuasa di masa pandemi COVID-19
adalah memperhatikan dan menjaga pola hidup tetap sehat. Berikut ini adalah
beberapa cara yang dapat Anda lakukan:
1. Konsumsi makanan
bergizi
Makanan yang bergizi baik untuk menutrisi
dan memberikan tenaga bagi tubuh selama berpuasa. Tak hanya itu, mencukupi
asupan nutrisi melalui makanan bergizi dan konsumsi buah sesuai porsi harian
yang dianjurkan juga bisa memperkuat daya tahan tubuh untuk melawan infeksi
kuman.
Beberapa
nutrisi yang perlu dicukupi asupannya mencakup karbohidrat, protein, serat,
serta berbagai vitamin dan mineral. Jangan lupa pula untuk
memenuhi kebutuhan cairan dengan cara mengonsumsi air putih minimal 8 gelas
setiap harinya.
2. Olahraga secara
rutin
Meski
sedang berpuasa, bukan berarti Anda hanya bisa bermalas-malasan dan tidak
berolahraga. Sebuah penelitian menyatakan bahwa olahraga secara rutin di bulan
Ramadan justru bisa memperkuat daya tahan tubuh dan meningkatkan fungsi sistem
imun dalam melawan infeksi kuman.
Daya
tahan tubuh yang kuat tentu sangat penting di masa pandemi COVID-19 guna melindungi
tubuh agar tidak mudah terinfeksi virus
Corona.
Anda
bisa meluangkan waktu untuk berolahraga selama 30 menit, 3–5 kali dalam
seminggu. Anda pun bisa melakukannya 1 jam setelah berbuka puasa. Namun, tidak
dianjurkan untuk olahraga secara berlebihan mendekati jam
tidur karena bisa membuat sulit tidur.
3. Cukupi waktu tidur
Selain
mengonsumsi makanan bergizi dan rajin berolahraga, tidur malam yang cukup minimal 7 jam juga
tidak boleh Anda lewatkan. Apalagi ketika bulan puasa, Anda perlu bangun lebih
cepat untuk menyiapkan sahur. Untuk menyiasatinya, tidurlah lebih awal.
Pasalnya,
kurang tidur bisa menurunkan daya tahan tubuh sehingga risiko untuk terkena
COVID-19 pun bisa lebih besar.
4. Kelola stres
Terlepas
dari ibadah puasa di bulan Ramadan, pandemi COVID-19 telah menimbulkan rasa
cemas dan kekhawatiran bagi sebagian orang. Padahal, stres justru bisa memicu
terjadinya peradangan dalam tubuh sehingga memengaruhi daya tahan tubuh.
Oleh
karena itu, untuk memiliki daya tahan tubuh yang kuat, Anda perlu mengelola
stres dengan baik. Cobalah lakukan berbagai kegiatan untuk melepas stres, misalnya berolahraga atau
melakukan kegiatan yang Anda sukai.
5. Lengkapi kebutuhan
nutrisi dengan buah-buahan
Sebelumnya
telah disebutkan bahwa, konsumsi buah saat sahur dan berbuka selama bulan
Ramadan sangat penting karena dapat memberikan tambahan energi dan menjaga
tubuh tetap sehat saat berpuasa, terutama di tengah pandemi yang masih belum
usai.
Hal
ini karena buah kaya akan vitamin dan mineral serta antioksidan yang baik untuk
menjaga daya tahan tubuh. Porsi buah yang dianjurkan adalah 2–3 buah per hari
atau setara dengan 150 gram.
Selain
buah segar, jus buah juga bisa menjadi pilihan Anda untuk memenuhi kebutuhan
nutrisi harian saat puasa. Porsi jus buah yang disarankan adalah 1 gelas jus
buah per hari. Anda dapat mengonsumsi jus buah tersebut saat sahur atau
berbuka.
Dengan
begitu, Anda tetap sehat dan kuat saat berpuasa di bulan Ramadan serta tidak
mudah terpapar kuman penyebab infeksi, termasuk virus Corona.
Beberapa
jenis buah yang dianggap efektif dalam meningkatkan daya tahan tubuh saat puasa
adalah buah yang kaya akan vitamin C, seperti jambu biji, apel, jeruk, pisang, mangga, dan melon.
Selain
menerapkan cara-cara di atas, Anda tetap dianjurkan untuk selalu mematuhi
protokol kesehatan, seperti mencuci tangan secara rutin, menggunakan masker,
menjaga jarak, mengurangi mobilitas, dan menghindari kerumunan, guna memutus
rantai penularan virus Corona selama berpuasa.
Segera
lengkapi pula dosis vaksinasi COVID-19 untuk memberikan
perlindungan lebih bagi tubuh selama bulan Ramadan dan mencegah terjadinya
gejala yang parah bila sampai terinfeksi COVID-19.
Agar
lebih aman saat menjalani ibadah puasa selama pandemi, apalagi bila Anda
memiliki kondisi medis atau penyakit komorbid tertentu, sebaiknya
berkonsultasilah dengan dokter untuk
memastikan apakah kondisi Anda cukup prima untuk melaksanakan ibadah puasa.
Ditinjau oleh: dr. Airindya Bella
https://www.alodokter.com/5-cara-menjaga-daya-tahan-tubuh-saat-puasa-di-masa-pandemi
Posting Komentar untuk "5 Cara Menjaga Daya Tahan Tubuh"